UKM Belum Banyak Manfaat Digital untuk Penjualan

1 minute, 3 seconds Read

INDUSTRY.co.id – Jakarta-Kehadiran digital atau online menguntungkan bisnis Usaha Kecil dan Menengah (UKM), asal mereka pandai memanfaatkan era digital akan mengeruk keuntungan dari bisnis digital. Situs seperi facebook, Instagram, twitter, Bukalapak, OLX dan lainnya dapat dimanfaatkan UKM menjalankan roda bisnisnya.

Umar Idris, pengamat ekonomi digital mengatakan, market di online sangat besar. Dominasi kisaran usia 18 hingga 40 tahun. Daya beli tersebar di kisaran umur 35 tahun ke atas karen mereka tergolong kepala rumah tangga baru yang dianggap mapan.

“Siapa market kita? itu anak mudah. Mereka yang ngisi market kita. Daya beli usia di bawah 25 terbatas karena usia pelajar dan terbesar daya beli pada usia 35 -39 tahun, mereka punya daya beli besar di e commerce,” kata dia di Jakarta, Sabtu (5/8/2017).

Menurut dia, menggeliatnya bisnis online belum ada signifikan kontribusi ke pertumbuhan ekonomi. Meskipun ia tahu, regulasi keuangan moneter menyebutkan bahwa bisnis digital belum masuk hitungan survei Badan Pusat Statistik (BPS).

Data dari Social Research & Monitoring soclab.comenunjukkan, pada 2015 pengguna internet di Indonesia mencapai 93,4 juta dengan 77 persen di antaranya mencari informasi produk dan belanja online. Pada 2016, jumlah online shopper mencapai 8,7 juta orang dengan nilai transaksi sekitar 4,89 miliar dolar AS.

“Porsi ke digital kecil, kita  selalu monitor baik fintech mulai bertumbuh  dan  ecommerce agak terbesar.Situs e commerce melahirkan pelaku bisnis baru,” jelas dia.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *