KORPRI.ID, BEKASI –Koperasi dan kalangan Usaha Kecil Menengah (UKM) yang bergerak dibidang industri komponen otomotif diharapkan mampu mendukung kemandirian Industri otomotif nasional. Hal ini sejalan dengan meningkatnya bisnis otomotif dan industri pendukungnya di tanah air.
“Karena itu Koperasi dan UKM bidang komponen otomotif, kita genjot kapasitasnya bahkan kita siapkan untuk mendukung kemandirian industri otomotif nasional yang berdaya saing,” ujar Deputi Bidang Produksi dan Pemasaran-Kemenkop UKM, I Wayan Dipta seusai membuka “Temu Bisnis Perluasan Kerjasama Koperasi dan UKM dibidang Industri Komponen Otomotif”, di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (2/8/2017).
Menurut Wayan, meski memiliki potensi besar dan tersebar dibanyak tempat, namun sebagian besar Koperasi dan UKM industri komponen otomotif, masih menghadapi berbagai kendala, seperti permodalan, kapasitas SDM, iklim usaha, akses pemasaran.
Guna mewujudkan komitmen tersebut sekaligus mengatasi pemasalahan yang ada, dibutuhkan strategi dan upaya yang terencana, terpadu lintas sektor, bertahap dan berkesinambungan.
Keberadaan koperasi dan UKM yang bergerak pada industri komponen otomotif tersebar diberbagai wilayah ditanah air. Selain di Kabupaten Bekasi, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Sukabumi di Jawa Barat, sentra Koperasi dan UKM serupa juga terdapat di Kabupaten Klaten dan Kabupaten Tegal Jawa Tengah, Yogjakarta, serta Kabupaten Sidoarjo Jawat Timur.
Koperasi dan UKM di wilayah tersebut selama ini menjadi pemasok komponen pada industri otomotif nasional. Selain mengenjot kapasitas produksi koperasin dan UKM yang telah ada, juga perlu dibentuk koperasi dan UKM baru untuk memenuhi kebutuhan industri komponen otomotif tersebut.
Wayan juga berjanji memberikan kemudahan dalam proses perizinan pendirian koperasi maupun sertifikat merek. Pihaknya siap membantu jika ada UKM bidang komponen otomotif yang akan membentuk koperasi.