Ultrasonic Flow Meter merupakan salah satu jenis flow meter yang dimana disini kita akan membahas tetang pengertian, jenis, dan kelebihan secara keselurahannya. dimana kita sudah mengetahui bahwa jenis flow meter ini memiliki cara kerja untuk mengukur atau mengitung kecepatan aliran suatu fluida dengan menggunakan ultra sound untuk akumulasi flow rate, ini merupakan pengertian ultrasonic flow meter secara umum, untuk melihat secara keseluruhan pengertian ultrasonic flow meter bisa kalian lihat pada pembahasan di bawah ini.
Pengertian Ultrasonic Flow Meter
Seperti yang telah kita ketahui cara kerja jenis flow meter ini mengukur kecepatan aliran suatu fluida dengan menggunakan ultrasound atau ultrasonic untuk mengakumulasi suatu flow rate dan dengan diketahuinya kecepatan aliran maka dapat di hitung flow rate dengan mengetahui luasan penanmpang suatu jalur aliran. Pengertian Ultrasonic Flow Meter banyak diketahui sebagai flow meter yang sistem instalasinya dengan menggunakan sistem non contact dimana sensor atau transducer tidak contact langsung dengan fluida. Karena cara instalasinya non contact atau clamp on maka jenis flow meter ini dikenal sebagai flow meter portable.
Begitu juga pada pengertian ultrasonic flow meter dengan sistem instalasi insertion dengan cara pemasangnya adalah dengan melubangi pipa yang kemudian dipasang fitting dan sensor ultrasonic atau transducer dimasukan dalam fitting dan pipa yang telah di lubangi. Dari sensor tersebut dengan menggunakan cable di teruskan ke dalam ultrasonic transmitter guna menghitung velocity maupun flow rate fluida dalam pipa. nah, seperti itulah pengertian ultrasonic flow meter, selanjutnya kami akan membahas prinsip kerja ultrasonic flow meter.
Baca Juga : Greyline PTFM 1.0 Transit Time Portable Ultrasonic Flow Meter
Prinsip Kerja Ultrasonic Flow Meter
Konstruksi dari flow meter jenis ini dapat dilakukan dengan menggunakan transduser upstream dan downstream, pipa sensor dan reflektor. Prinsip kerja dari jenis flow meter ini adalah menggunakan gelombang suara untuk menyelesaikan kecepatan cairan di dalam pipa. Ada dua kondisi di dalam pipa seperti tidak mengalir dan mengalir. Pada kondisi pertama, frekuensi gelombang ultrasonik ditransmisikan ke dalam pipa & indikasinya dari fluida serupa. Pada kondisi kedua, frekuensi gelombang yang dipantulkan berbeda karena Efek Doppler.
Setiap kali cairan mengalir dalam pipa dengan cepat, maka pergeseran frekuensi dapat ditingkatkan secara linier. Pemancar memproses sinyal dari gelombang & pantulannya menentukan laju aliran. Pengukur waktu transit mengirim & menerima gelombang ultrasonik di kedua arah di dalam pipa. Pada kondisi tanpa aliran, waktu yang dibutuhkan untuk mengalir di antara hulu & hilir di antara transduser adalah sama.
Di bawah dua kondisi mengalir ini, gelombang di hulu akan mengalir dengan kecepatan lebih kecil dari gelombang hilir. Saat cairan mengalir lebih cepat, perbedaan antara waktu naik & turun meningkat. Waktu hulu & hilir diproses oleh pemancar untuk menentukan laju aliran.
Baca Juga : Fuji FLR M-Flow PW Time Delta Ultrasonic Flow Meter
Jenis Instalasi Ultrasonic Flow Meter
- Portable Ultrasonic flow meter
- Clamp on fix ultrasonic flow meter
- In Line Ultrasonic Flow Meter
- Insertion Ultrasonic Flow Meter
- Open Channel Ultrasonic Flow Meter
Dari berbagai jenis flow meter ultrasonic berdasarkan cara instalasinya yang paling banyak di sukai adalah jenis instalasi clamp on karena sangat cocok di aplikasikan pada pipa yang sangat besar ataupun pada pipa yang mereka tidak ingin terganggu proses produksinya.
Baca Juga : Penggunaan Flowmeter Ultrasonic Pada Pengolahan air limbah
In Line & Insertion
Sesuai dengan perkembangannya, flow meter ini juga di produksi dengan sistem instalasi In line flow meter dan juga insertion untuk jenis flow meter ini. Untuk jenis in line, sensor ultrasonic atau transducer di rangkai secara permanen pada flow tube yang kemudian dengan menggunakan kabel di teruskan ke dalam ultrasonic transmitter atau flow computer. Untuk jenis flow meter ini jenis koneksinya atau cara instalasinya dengan melakukan pemotongan pipa yang kemudian di pasang flange atau di buat drat.
Sedangkan fix clamp on ultrasonic flow meter banyak digunakan untuk mengatahui volume ataupun flow rate atau untuk control flow rate dari sistem aliran tertutup. Karena digunakan untuk pemantauan flow rate secara continyu maka power yang digunakan biasanya menggunakan power listrik AC maupun DC.
Baca Juga : ONICON F-4400 Clamp-On Portable Ultrasonic Flow Meter
Portable Flow Meter
Flow meter portable mulai terkenal saat dikenalkanya flow meter jenis ultrasonic dimana cara penggunaan dan instalasinya cukup mudah dan cepat serta dapat dibawa ke mana mana…read more
Source : Indonesia Industrial Parts – Measurement, Equipment, Electrical & Control (inaparts.com)
Read More Article :
- Water flow sensor jenis clamp on ultrasonic flow meter
- Flow meter ultrasonic clamp on untuk pipa HDPE
- Flowmeter Ultrasonic Jenis Clamp On Untuk Pipa PVC
- Flow Meter Ultrasonic Clamp on untuk Proses Destilasi Air Laut
- Flow Meter Ultrasonic Portable untuk Mengecek Sistem Pendingin Mesin
- Jarak panjang Pipa pemasangan transducer ultrasonic
- Flowmeter Ultrasonic Clamp on untuk Proses Destilasi Air Laut
- Flow Meter Ultrasonic Portable untuk Mengecek Sistem Pendingin Mesin
- Flow meter ultrasonic yang digunakan untuk sistem pemadam kebakaran
- Flow Meter Ultrasonic yang Digunakan untuk Cooling Tower
- Harga Flow Meter Ultrasonic
- Langkah dan Cara Instalasi Flow Meter Ultrasonic